Trenggalek, reportaseindonesia.net – Perubahan paradigma komunikasi di era digital telah mengubah cara masyarakat berkomunikasi dan mengakses informasi. Berkaca pada pelaksanaan Pemilu 2024 lalu, Agar kehumasan Panwaslu Kecamatan, khususnya dalam pengelolaan media sosial dapat beradaptasi dengan baik dalam memastikan informasi tentang pelaksanaan pengawasan tahapan dan peningkatan partisipasi masyarakat dapat tersampaikan secara jelas dan merata ke seluruh lapisan masyarakat.
Bawaslu Kabupaten Trenggalek menyelenggarakan Rapat Kerja Teknis Pengelolaan Kehumasan Panwaslu Kecamatan pada Penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2024 : Penguatan Strategi Konten Media Sosial yang Interaktif dan Menarik. Pelaksanaan rakernis ini bertempat di Hotel Hayam Wuruk Trenggalek, Rabu (09/10/2024).
Imam Maskur selaku Koordinator Divisi Pencegahan Parmas dan Humas Bawaslu Trenggalek mengatakan, bahwa pelatihan ini diperuntukkan bagi staf yang membidangi kehumasan Panwaslu Kecamatan Se Kabupaten Trenggalek.
“Materi yang diberikan meliputi Peran Humas dalam Publikasi dan Sosialisasi konten Bawaslu Pada Pilkada Serentak Tahun 2024, Pemanfaatan Video dalam Publikasi Konten Bawaslu,” kata Imam.
Dasar-dasar Produksi Konten Video untuk pengembangan Media Sosial dengan Narasumber Berdit Zanzabella, Juwaini dan Azam Fikri. Dalam sambutannya, Rusman Nuryadin menyampaikan bahwasanya Kehumasan memegang peran penting dalam sebuah institusi. Baik buruknya institusi sangat dipengaruhi oleh kehumasannya.
Ibarat sebuah rumah, Kehumasanlah yang berperan sebagai terasnya, sehingga citra pertama sebuah bangunan bisa dilihat dari terasnya. Oleh sebab itu beliau berpesan agar peran kehumasan di Bawaslu Kabupaten Trenggalek dan Panwaslu Kecamatan se Kabupaten Trenggalek dapat lebih baik, produktif dan menarik setelah dilaksanakan rakernis tersebut.
Rakernis ini dilaksanakan dengan total peserta 28 orang yang terdiri dari 2 orang staf dari masing-masing kecamatan. Ahmad Rokhani, Koordinator SDMO Diklat sekaligus Wakordiv Pencegahan Parmas dan Humas Bawaslu Trenggalek yang memandu kegiatan ini mengatakan bahwasanya seluruh peserta sangat antusias dalam rakernis.
“Banyak ide dan gagasan terkait kehumasan yang dapat di explore dari peserta. Dalam rakernis ini peserta diberikan pengetahuan sekaligus praktek pembuatan video pendek terkait kinerja-kinerja pengawasan Pemilu serta evaluasi media kehumasan masing-masing kecamatan,”pungkas Ahmad Rokhani.